Oleh Dian Lestari
Dalam setiap langkah perjalanan
Kau ukir goresan cerita
Kau lukis indahnya tawa
Dan kau hapus perihnya luka
Dalam
setiap nafas kehidupan
setiap nafas kehidupan
Kau
tanam bibit ketulusan
tanam bibit ketulusan
Kau
siram derasnya kasih sayang
siram derasnya kasih sayang
Lalu
kau petik bunga kebahagiaan
kau petik bunga kebahagiaan
Saat aku ingin menatap langit
Kau ambilkan aku sejuta bintang
Saat aku butuh sedikit percikkan
air
air
Kau tuangkan luasnya lautan
Aku
tak minta diberi mutiara
tak minta diberi mutiara
Tapi
kau kalungkan aku emas berlian
kau kalungkan aku emas berlian
Aku
tak minta dipakaikan mahkota
tak minta dipakaikan mahkota
Tapi
kau perlakukan aku bagai ratu dunia
kau perlakukan aku bagai ratu dunia
Begitu indah caramu di mataku
Tak kau buat kecewa sekali pun
Meski hidup sungguh mengejamkan
Tapi kau rela menahan pedih
tersakitkan
tersakitkan
Erat
jemarimu tak kan ku lepas
jemarimu tak kan ku lepas
Hangat
pelukmu ku rasa dekat
pelukmu ku rasa dekat
Hadir
bayangmu selalu ku ingat
bayangmu selalu ku ingat
Tulus
cintamu akan ku simpan
cintamu akan ku simpan
You may also like
-
How to Be a Great Public Speaker
-
Skill Penting yang Harus Dimiliki Oleh Mahasiswa untuk Mempersiapkan dan Menghadapi Persaingan Dunia Kerja
-
PRESIDENT JOKOWI DISTRIBUTES Rp800 BILLION FOR LAMPUNG INFRASTRUCTURE IMPROVEMENT
-
Bahaya dari Kecerdasan Buatan ChatGPT Terhadap Lingkungan yang Belum Siap
-
Membangun Hidup Sederhana dengan Minimalism Lifestyle: Tren Baru di Kalangan Generasi Z