langkah awal dalam mengubah peradaban suatu bangsa. Hal ini telah terbukti,
melalui pendidikanlah sebuah bangsa bisa bangkit dari keterpurukan dan menjadi
negara yang maju, sebagai contoh negara Jepang. Pasca Perang Dunia II di mana
sekutu memborbardir Jepang dengan menghancurkan Hiroshima dan Nagasaki di situlah
masa-masa kelam Jepang terjadi. Lantas langkah apakah yang selanjutnya Jepang lakukan? Jawabannya adalah
pendidikan. Jepang mengumpulkan seluruh guru yang selamat dari insiden berdarah
tersebut dan mengembangkan pendidikannya hingga kini menjadi negara yang maju
di kawasan Asia. Kemahsyuran Jepang akan pendidikan dan teknologi tak dapat
kita pungkiri. Hal inilah yang membuat para pelajar dan mahasiswa mengidam-idamkan
untuk melanjutkan pendidikan ke negeri sakura ini.
April 2015 PT Fuji Staff Indonesia menggelar Pameran Pendidikan Jepang
bertempat di Hall Japan Foundation Gedung Summitmas 1, Jl. Jendral Sudirman Kav
61-62, Jakarta Selatan. Acara ini berlangsung dari pukul 10 pagi dan diramaikan
oleh berbagai universitas yang ada di Jepang seperti Shizouka University,
Ritsumeikan University, Tokyo International University, dan Kansai University
of International Studies. Pada pameran ini hadir pula lembaga pemerintah
seperti JASSO dan Kedutaan Besar Jepang. Terdapat pula sekolah bahasa Jepang
yang turut berpartisipasi misalnya JCLI Japanese Language School dan Gakushudo.
masyarakat Indonesia yang menginginkan pendidikan ke Jepang. Para peserta
pameranpun berasal dari berbagai wilayah di Indonesia seperti Padang, Serang,
Bogor dan lainnya. Dalam pameran ini, para peserta disuguhkan dengan berbagai stand yang berfungsi sebagai pusat informasi akan
pendidikan Jepang di lantai 2 Hall Japan Foundation. Bukan hanya itu saja,
terdapat juga acara presentasi dari masing-masing lembaga. Tak hanya informasi
pendidikan saja yang peserta pameran dapatkan, di lantai 3 para peserta diajak
untuk mengenal lebih dekat dengan negeri yang terkenal akan kedisplinan
waktunya ini. Para peserta bisa menjajaki bahasa Jepang lebih jauh dengan
mengikuti kelas trial Bahasa Jepang.
Selain itu peserta pameran juga dapat mencoba mainan khas Jepang dan mengenakan
pakaian khas Jepang yakni Yukata, pakaian yang terbuat dari bahan katun halus
yang biasanya dikenakan oleh masyarakat Jepang pada saat festival dan
acara-acara besar lainnya saat musim panas. Seluruh rangkaian acara ini
berakhir pada pukul 16.00 WIB.
singkat yang bisa Ecil telisik lebih lanjut mengenai pendidikan Jepang :
Website
JASSO
belajar ke Jepang, informasi sekolah, informasi beasiswa, EJU dan lain
sebagainya dapat ditemukan pada: http://www.jasso.go.jp/study_j/index_e.html
Portal
Site Study in Japan
dapat ditemukan pada: http://g-studyinjapan.jasso.go.jp/
Study
in Japan
pemerintah Jepang, informasi kegiatan, Persatuan Alumni pelajar Jepang di
seluruh dunia dapat ditemukan pada: http://www.studyjapan.go.jp/in/index.html
Japan
Study Support
sekolah, pencarian beasiswa, informasi ujian masuk sekolah, dan lain-lain dapat
ditemukan pada: http://www.jpss.jp/id/
pameran yang sangat menarik bukan? So
Ecil, siapkah kamu untuk terbang ke Jepang? Yes,
we’re ready. We’re coming, Japan. J
You may also like
-
ALAT PEMANTAU UDARA BARU MILIK PEMPROV DKI JAKARTA MENINGKATKAN KUALITAS LINGKUNGAN
-
The President of Indonesia Expected the Announcement of Civil Servant’s Increased Salary
-
How to Be a Great Public Speaker
-
Skill Penting yang Harus Dimiliki Oleh Mahasiswa untuk Mempersiapkan dan Menghadapi Persaingan Dunia Kerja
-
PRESIDENT JOKOWI DISTRIBUTES Rp800 BILLION FOR LAMPUNG INFRASTRUCTURE IMPROVEMENT