EconoChannel – Selasa (3/05), Sebagai seorang anchor di
sebuah stasiun tv ternama (MetroTv), bukannya mudah bagi Aviani Malik dalam
menjalani kegiatannya sehari-hari. Siaran, liputan, mencari networking merupakan
salah sedikit kegiatan yang dia tekuni setiap harinya. Aviani Malik atau lebih
akrabnya disebut Avi adalah sosok yang bisa disebut sebagai kartini masa kini.
Bagaimana tidak, Avi yang cerdas, berwawasan luas, tegas, dan juga cantik
sangat mementingkan intelegensi dibanding kecantikan.
sebuah stasiun tv ternama (MetroTv), bukannya mudah bagi Aviani Malik dalam
menjalani kegiatannya sehari-hari. Siaran, liputan, mencari networking merupakan
salah sedikit kegiatan yang dia tekuni setiap harinya. Aviani Malik atau lebih
akrabnya disebut Avi adalah sosok yang bisa disebut sebagai kartini masa kini.
Bagaimana tidak, Avi yang cerdas, berwawasan luas, tegas, dan juga cantik
sangat mementingkan intelegensi dibanding kecantikan.
Bekerja di sebuah institusi yang pasti sangat
mendukung karirnya, Avi tidak semata-mata langsung dengan instan menjadi
seorang anchor. Pengalaman yang mendukung karirnya saat ini dia dapatkan sejak
masih bersekolah di bangku perguruan tinggi. Kesehariannya saat itu adalah
kuliah wajib, dengan prioritas utama di sebuah program tv menjadi pembawa acara
otomotif, atau bisa dibilang bahwa Avi kuliah sambil bekerja.
mendukung karirnya, Avi tidak semata-mata langsung dengan instan menjadi
seorang anchor. Pengalaman yang mendukung karirnya saat ini dia dapatkan sejak
masih bersekolah di bangku perguruan tinggi. Kesehariannya saat itu adalah
kuliah wajib, dengan prioritas utama di sebuah program tv menjadi pembawa acara
otomotif, atau bisa dibilang bahwa Avi kuliah sambil bekerja.
Sampai saat ini menjadi seorang anchor yang professional,
Avi tidak serta merta hanya bekerja di depan layar studio. Proses yang sangat
dirasakan oleh dia sebelum menjadi anchor sejati adalah turun langsung
kelapangan. “ Turun langsung kelapangan itu merupakan hal yang sangat
bermanfaat bagi saya, karena dengan begitu kita bisa mengetahui kondisi
langsung di sana seperti apa terlihatnya, dan ketika membacakan berita kita
akan punya rasa empati ” tutur Avi.
Avi tidak serta merta hanya bekerja di depan layar studio. Proses yang sangat
dirasakan oleh dia sebelum menjadi anchor sejati adalah turun langsung
kelapangan. “ Turun langsung kelapangan itu merupakan hal yang sangat
bermanfaat bagi saya, karena dengan begitu kita bisa mengetahui kondisi
langsung di sana seperti apa terlihatnya, dan ketika membacakan berita kita
akan punya rasa empati ” tutur Avi.
Avi merupakan salah satu sosok yang dapat mewakili
anchor perempuan di Indonesia, dia memiliki eksistensi tinggi yang tidak kalah
dengan anchor laki-laki. Kualitas Avi sebagai seorang anchor tidak dapat
diragukan, karena jam terbangnya di lapangan sudah sangat banyak. Mulai dari
liputan banjir, gunung meletus, sampai dengan liputan perang pun sudah pernah
dia rasakan.
anchor perempuan di Indonesia, dia memiliki eksistensi tinggi yang tidak kalah
dengan anchor laki-laki. Kualitas Avi sebagai seorang anchor tidak dapat
diragukan, karena jam terbangnya di lapangan sudah sangat banyak. Mulai dari
liputan banjir, gunung meletus, sampai dengan liputan perang pun sudah pernah
dia rasakan.
Selain itu, Avi adalah sosok yang sangat gemar
membaca, dan selalu belajar untuk memecahkan hal-hal baru yang ditemui dalam
hidupnya. Setiap harinya, dia bisa membaca paling sedikit 3-5 koran sekaligus.
Hal ini dilakukan agar sebisa mungkin mengetahui permasalahan dan perspektif aktual
yang sedang terjadi saat ini. Dengan begitu, dalam setiap keputusan dan
pernyataan yang diambil dalam kegiatannya akan menjadi lebih matang. Terpenting
adalah ketika Avi berkesempatan untuk berangkat ke Jepang, sepulangnya dari
sana dia sangat ingin untuk mengambil les Bahasa Jepang, karena kebetulan dia
mengalami kesulitan berbahasa saat di sana. Semua itu dilakukan demi memecahkan
hal-hal baru untuk menambah skill nya.
membaca, dan selalu belajar untuk memecahkan hal-hal baru yang ditemui dalam
hidupnya. Setiap harinya, dia bisa membaca paling sedikit 3-5 koran sekaligus.
Hal ini dilakukan agar sebisa mungkin mengetahui permasalahan dan perspektif aktual
yang sedang terjadi saat ini. Dengan begitu, dalam setiap keputusan dan
pernyataan yang diambil dalam kegiatannya akan menjadi lebih matang. Terpenting
adalah ketika Avi berkesempatan untuk berangkat ke Jepang, sepulangnya dari
sana dia sangat ingin untuk mengambil les Bahasa Jepang, karena kebetulan dia
mengalami kesulitan berbahasa saat di sana. Semua itu dilakukan demi memecahkan
hal-hal baru untuk menambah skill nya.
Saat ini memang skill sangat diperlukan untuk
menunjang kegiatan, karena dari situ tambahan uang bisa didapatkan. Hal inilah
yang sedang dilakukan Avi dengan kesibukan lainnya selain menjadi anchor, yaitu
dia sedang mempersiapkan segala sesuatu untuk memulai membuka bisnis kuliner
barunya kelak. “ Mendapatkan gaji yang besar bukanlah segalanya, yang
terpenting adalah skill yang kita miliki dan juga pengetahuan akan keadaan yang
terjadi di sekeliling kita, maka dengan begitu uang yang akan mengikuti kita”
terang Avi kepada econochannel saat diwawancara. Ternyata dorongan motivasi
dari dalam diri untuk mencoba hal baru harus dibarengi dengan kerja keras.
Kedua duanya harus menjadi satu paket kesatuan, agar bisa dijadikan dasar diri
untuk melangkah menjadi lebih dari apa yang diinginkan. (MR)
menunjang kegiatan, karena dari situ tambahan uang bisa didapatkan. Hal inilah
yang sedang dilakukan Avi dengan kesibukan lainnya selain menjadi anchor, yaitu
dia sedang mempersiapkan segala sesuatu untuk memulai membuka bisnis kuliner
barunya kelak. “ Mendapatkan gaji yang besar bukanlah segalanya, yang
terpenting adalah skill yang kita miliki dan juga pengetahuan akan keadaan yang
terjadi di sekeliling kita, maka dengan begitu uang yang akan mengikuti kita”
terang Avi kepada econochannel saat diwawancara. Ternyata dorongan motivasi
dari dalam diri untuk mencoba hal baru harus dibarengi dengan kerja keras.
Kedua duanya harus menjadi satu paket kesatuan, agar bisa dijadikan dasar diri
untuk melangkah menjadi lebih dari apa yang diinginkan. (MR)
You may also like
-
Flu Singapura dan Demam Berdarah Mengintai!
-
Will Smith’s Reaction After Reciting the Quran, Gives Many New Lessons
-
Nuzulul Qur’an & Dies Natalis ke-60 UNJ: Suasana Ramadan yang Penuh Berkah
-
Penampakan Jersey Baru Timnas Indonesia Dikritik? Begini Tanggapan Menpora
-
Platform Bijak Memilih: Panduan Asyik Buat Pemilih Muda di Pemilu 2024!