UK Replica Watches Hot Sale,70% OFF & Free Shipping,replica watchesAvailable With Remarkable Rolex, Omega, Breitling, Hublot Fake Watches And Other.

Replika Órák - Olcsón Rolex replika órák Minősége Óra Webáruház Akciós

Wer verkauft die besten Replik-Rolex-Uhren? Alle Antworten finden Sie auf unserer Website replica uhrenwerden Sie auch ihre Vintage-Luxus-Replik von Rolex King Midas sehen.

TAX AMNESTY : Dari Kapitalis, Oleh Kapitalis, dan Untuk Kapitalis

Tax amnesty itu sendiri ialah pengampunan pajak yang diberikan kepada wajib pajak yang selama ini belum pernah atau tidak sepenuhnya membayar pajak atas harta mereka baik berupa pengahapusan pajak terutang(pajak yang blm pernah dibayarkan)
Sebagai contoh, jika pada bulan pertama pemberlakukan UU Penghapusan Pajak, seorang wajib pajak mengajukan penghapusan pajak atas hartanya yang selama ini disimpan di Singapura sebesar Rp 10 triliun maka ia diwajibkan membayar uang tebusan. Dengan tariff tebusan, misalnya, 2%, maka nilai uang tebusannya sebesar Rp 200 miliar. Selain itu, wajib pajak tersebut juga harus membayar uang repatriasi. Dengan tarif repatriasi, misalnya, 3% maka nilainya sebesar Rp 300 miliar. Uang tebusan dan repatriasi masuk ke kas Pemerintah, sementara dana yang direpatriasi harus disimpan di bank yang ditunjuk Pemerintah atau diinvestasikan ke obligasi milik Pemerintah atau BUMN dalam jangka waktu tertentu. Dana-dana tersebut nantinya diharapkan akan menambah pemasukan negara dan menggenjot pertumbuhan ekonomi.
Dari Kapitalis
Tidak mengherankan sebenarnya mengapa pemerintah selalu berharap terhadap pajak demi menambah pemasukan finansialnya sehingga mesti terus memutar otak untuk mendapatkan dana dari warganya. Ini dikarenakan dalam sistem ekonomi kapitalis pajaklah yang menjadi sumber utama pemasukan negara. Untuk Negara Indonesia yang kaya raya alamnya saja pemasukan dari pajak jumlahnya sekitar 75-85 persen dari total pendapatan negara. Dan sampai saat ini Menkeu baru tapi wajah lama yang beraliran neoliberal Sri Mulyani mengatakan bahwa sudah ada 1.300 wajib pajak ikut tax amnesty (detik.com 10/08/2016)
Dari 1.300 peserta tax amnesty tersebut semua datanya dirahasiakan dan data tersebut kata Direktur Jendral Pajak Ken Dwijugiastedi disimpan diluar pulau jawa. Dan beliau menambahkan “Saya tutup mata terhadap uang yang datang” (Majalah tempo 25/07/2016). Namun bila kita ingin menerka siapa saja sebenarnya yang paling logis yang menjadi peserta tax amnesty ini? Menurut Direktur Institut Ekonomi Politik Soekarno Hatta (IEPSH) Hatta Taliwang tax amnesty adalah untuk mengampuni koruptor BLBI dan memutihkan uang judi, uang teroris,uang pelacuran, uang human trafficking dan uang narkoba. (mediaummat.com)
Oleh Kapitalis
Selain peserta tax amnesty, yang menarik adalah para penampung dana repatriasi tax amnesty itu sendiri. Terdapat banyak bank asing yang menjadi penampung dana repatriasi tax amnesty diantaranya adalah Citibank, Maybank, The Hong Kong and Shanghai Bank Corporation, Standard Chartered, dan Deustche Bank AG. Lalu penampungan pada manajer investasi pasar modal seperti Schroder Investment Management, Eastspring Investment, Manulife Aset Manajemen, Ashmore Asset management. Dan perusahaan sekuritas seperti CLSA Indonesia, Daewoo, RHB, UOB Kay Hian, Danpac, dan Pacific Capital. Dan juga tidak seberapa perusahaan-perusahaan kapitalis lainnya dari dalam negeri.
Untuk Kapitalis
Tidak dapat dipungkiri yang menampung dana-dana repatriasi tax amnesty adalah sektor pasar modal dan sektor keuangan, bukan sektor rill. Bank-bank akan semakin kuat terutama bank asing, dan dana-dana mereka pun sebagian besar ‘sudah bukan rahasia umum lagi’ digunakan untuk kepentingan pemilik saham bank sendiri untuk mengembangkan banyak perusahaan kapitalis lainnya dan bermain-main di pasar modal serta pasar uang. Dana untuk masyarakat kecil yang bergerak di sektor rill hanya percikannya saja. Bukan hanya itu sektor-sektor keuangan seperti pasar modal dan pasar uang yang akan semakin tumbuh sejatinya adalah semu bagi perekonomian sebenarnya (sektor rill) yang dimana pelaku sektor rill didominasi oleh hampir seluruh rakyat Indonesia. Pertumbuhan di pasar sekunder pada pasar modal dan pasar uang yang sangat besar dan dominan jumlahnya, yaitu hampir 80-90 persen uang negara berputar disana sejatinya adalah seperti balon, besar iya tapi kosong, dan sewaktu-waktu bisa meledak(krisis). Akhirnya rakyat lagi yang dirugikan, dan para kapitalis tetap duduk tenang memandang halaman hijaunya diatas

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Buy now perfect duplicate branded automatic watches for the best price on Perfect Watches website., replica watchesWorldwide shipping available.

Top Zwitserse luxe 1: 1 Rolex replica horloges winkel voor heren, replica breitling koop goedkope nep Rolex horloges voor heren online.