Ramadan di era new normal sekarang ini diharapkan menjadi pendorong bagi pertumbuhan ekonomi RI 2021. Berbagai cara yang dilakukan hingga memberlakukan kebijakan subsidi ongkir saat Harbolnas guna menggerakan konsumsi masyarakat kini membuahkan hasil yang membanggakan, bahwasannya Menteri Keuangan yaitu Sri Mulyani beserta para ahli bidang perekonomian memprediksi pertumbuhan ekonomi Indonesia akan meningkat 7% pada kuartal-II didukung oleh faktor momentum Ramadan dan lebaran. Ingin tau lebih lanjut? Silahkan simak artikelnya disini.
You may also like
-
BULETIN EDISI SEPTEMBER 2024: POLEMIK PASIR LAUT ANTARA EKONOMI DAN LINGKUNGAN
-
BULETIN EDISI AGUSTUS 2024: POLEMIK REVISI UU PILKADA
-
BULETIN EDISI JULI 2024: OLIMPIADE PARIS 2024
-
BULETIN EDISI JUNI 2024: Perjuangan Masyarakat Adat Papua atas Haknya
-
BULETIN EDISI MEI 2024: World Water Forum ke-10 Tahun 2024