Pada Senin (5/12/2022) kemarin, publik dihebohkan dengan kabar dieksekusinya dua siswa SMA asal Korea Utara. Siswa tersebut dieksekusi di depan publik setelah tertangkap basah menonton dan mengedarkan drama Korea Selatan. Para remaja yang diketahui berasal dari Hyesan itu ketahuan menonton beberapa episode drama Korea dan acara TV Amerika, padahal hal tersebut merupakan pelanggaran berat di Korea Utara. Diduga, ada mata-mata yang membuntuti dan melaporkan aktivitas mereka.
Setelah para remaja tersebut tertangkap, pihak berwenang segera membawa mereka ke hadapan publik dan mengumpulkan para penduduk Hyesan. Lapangan terbang di Hyesan menjadi saksi pengeksekusian dua remaja SMA itu. Menurut saksi yang berada di tempat kejadian, mereka dipaksa untuk menyaksikan proses eksekusi, yang bertujuan untuk dijadikan peringatan.
“Mereka yang menonton atau mendistribusikan film dan drama Korea Selatan, dan mereka yang mengganggu tatanan sosial dengan membunuh orang lain, tidak akan dimaafkan dan akan dihukum. Hukuman maksimum–kematian,” kata salah satu sumber.
Ini bukanlah pertama kalinya Korea Utara mengeksekusi warganya karena mengonsumsi konten asal negara tetangganya. Tahun lalu, dikabarkan ada tujuh orang yang dieksekusi akibat menonton video musik Korea Selatan. Pada tahun yang sama, seorang lelaki yang menyelundupkan salinan serial hits “Squid Game” juga dihukum mati setelah pihak berwenang menangkap tujuh siswa sekolah yang menonton acara tersebut.
Korea Utara sendiri telah menerapkan Undang-Undang yang melarang para penduduknya untuk mengimpor atau mengedarkan konten audiovisual Korea Selatan sejak 2020. Undang-Undang tersebut tak hanya diberlakukan untuk orang dewasa, tetapi juga pada anak di bawah umur, mengingat rentang target pemirsa drama yang cukup luas. Jika mereka kedapatan melanggar aturan tersebut, maka akan dieksekusi oleh Pemerintah Korea Selatan.
Namun, pada kenyataannya konten dari Korea Selatan telah menyebar luas di kalangan penonton Korea Utara. Mengutip dari laporan-laporan media, ketika warga Korea Utara ditanya apakah mereka pernah menonton acara Korea Selatan, seperti Squid Game dan Crash Landing On You, sebanyak 96 persen menjawab “Ya”.
(ZEL/AIV)