Indonesia menempati urutan teratas sebagai negara yang memiliki emosi positif di dunia. Pengukuran tersebut didasarkan pada teknik penelitian yang melibatkan lebih dari 147.000 survei orang dewasa di 142 negara.
Organisasi Gallup telah menilai sikap positif dan negatif di berbagai wilayah di dunia berdasarkan temuan studi dan survei mereka. Perasaan dan emosi yang dialami orang setiap hari di seluruh dunia telah dipelajari oleh mereka untuk laporan tersebut.
Dalam survei tersebut, Gallup menilai perasaan dan emosi dari 142 negara dan wilayah pada tahun 2022 yang tidak diukur dalam Produk Domestik Bruto (PDB) mereka. Lima pertanyaan tentang pengalaman positif dan negatif mereka ditanyakan dalam bentuk survei.
Beberapa pertanyaan positif yang mereka ajukan meliputi: Apakah Anda merasa cukup istirahat kemarin? Apakah Anda diperlakukan dengan hormat kemarin? Apakah Anda banyak tersenyum atau tertawa kemarin? Apakah Anda belajar atau melakukan sesuatu yang menarik kemarin? Apakah Anda mengalami kenikmatan?
Dan untuk pertanyaan negatif yang mereka ajukan meliputi: Apakah responden mengalami sakit fisik, khawatir, sedih, stres, atau marah pada hari sebelumnya?
Menurut temuan survei pendapat Gallup, 7 dari 10 orang di dunia merasa cukup istirahat sekitar 71%, mengalami kenikmatan sekitar 72, banyak tersenyum dan tertawa sekitar 73%, dan hampir 9 dari 10 orang juga merasa diperlakukan dengan hormat sekitar 87%.
Persentase terhadap pertanyaan positif yang diajukan memiliki peningkatan satu sampai dua poin. Membandingkan kenaikan persentase ini dengan tahun 2021, saat pandemi melanda dunia, yang berarti pada tahun ini, dunia memiliki energi positif yang lebih tinggi.
Sumber: Gallup 2023 Global Emotions
Menurut temuan riset dari Global Emotion 2023 oleh Gallup, Indonesia adalah negara dengan skor tertinggi dan populasi paling positif di dunia, yang memiliki skor hasil akhirnya sebesar 85.
Menurut survei, negara-negara Amerika Latin dan Asia Tenggara, seperti Meksiko, Guatemala, Panama, Paraguay, Indonesia, dan Filipina memiliki mayoritas negara dengan pengalaman paling positif.
Sumber: Gallup 2023 Global Emotions
Hasil survei negara yang tidak positif juga dipublikasikan oleh Gallup. Negara tersebut adalah Afghanistan yang hanya mendapat skor 34% secara keseluruhan. Hal ini disebabkan oleh fakta bahwa kendali Taliban berkontribusi pada pengalaman negatif warga Afghanistan secara umum. Sejak 2017, persentase ini hampir tidak berubah. (AKR/ARS)
You may also like
-
Indonesia VS Jepang di Kualifikasi Piala Dunia 2026: Tantangan Besar dan Asa yang Terus Menyala
-
Keindahan Nasi Tumpeng sebagai Makanan Tradisional dengan Berbagai Makna dan Keunikannya
-
Magang Sesuai Jurusan? Ini Cara Jitunya Biar Gak Salah Pilih!
-
Kuliah Sibuk, Tetap Sehat! Ini Rahasia Jaga Kesehatan di Tengah Hectic-nya Jadwal
-
Transformasi Diri: Cara Menghadapi Ketidakpercayaan di Lingkungan Baru