Notice: Function _load_textdomain_just_in_time was called incorrectly. Translation loading for the temporary-login-without-password domain was triggered too early. This is usually an indicator for some code in the plugin or theme running too early. Translations should be loaded at the init action or later. Please see Debugging in WordPress for more information. (This message was added in version 6.7.0.) in /home/u702772576/domains/econochannelfeunj.com/public_html/wp-includes/functions.php on line 6114
Drama Korea “Racket Boys” yang Menuai Kontroversi - Econo Channel

Drama Korea “Racket Boys” yang Menuai Kontroversi

Sumber Foto : kincir.com

Drama Korea yang berjudul “Racket Boys” tengah menjadi sorotan dan menuai amarah netizen Indonesia dikarenakan adegan di episode ke lima dianggap menghina dan menjelekkan Indonesia.

Pada episode ke-5 menceritakan tentang atlet Han Se Yoon yang melakukan pertandingan bulu tangkis internasional di Jakarta, Indonesia. Lalu, kepala pelatih tim nasional Korea Selatan.  Fang, mengeluhkan buruknya fasilitas tempat latihan dan penginapan yang diberikan panitia.

“Sialan, mereka keterlaluan,” keluh Pak Fang.

“Sabar, Pak Fang. Mereka memang selalu begini,” jawab pelatih yang lain.

“Penginapannya tak bagus, mereka (tuan rumah) berlatih di tempat pertandingan, sedangkan kita di tempat latihan tua tanpa AC. Yang benar saja!” ucap pak Fang.

Pelatih Han Se Yoon mengatakan bahwa dengan perlakuan seperti inilah tim Indonesia dapat mengalahkan tim Korea Selatan.

Selanjutnya, saat pertandingan antara atlet Han Se Yoon dan Ivana Putri berlangsung, digambarkan pula pendukung tim Indonesia yang bersikap arogan. Ketika Han Se Yoon gagal mendapatkan poin, para pendukung langsung mengejeknya.

“Bukankah tak sopan mengejek saat gagal?” ucap Pak Fang.

“Mereka tak akan mengejek kalau tahu sopan santun,” balas pelatih yang lainnya.

Setelah itu, di dalam cerita tersebut, tim Indonesia kalah telak. Penggambaran pendukung Indonesia yang tidak suportif masih diperlihatkan ketika Han Se Yoon berjalan melalui bangku penonton. Terlihat para pendukung malah mengejek dan meneriaki Han Se Yoon.

Dalam adegan tersebut, Indonesia seakan digambarkan tak memberikan fasilitas baik bagi atlet asing yang ikut dalam kompetisi tersebut. Karena episode itu, laman Instagram @sbsdrama.official dibanjiri protes dari netizen Indonesia yang mencapai lebih dari 44,7 ribu komentar.

Setelahnya, pada Kamis 17 Juni 2021, akun @sbsnow_insta meninggalkan komentar permintaan maaf di laman instagram @sbsdrama.official.

“Kami dari tim produksi “Racket Boys” menyampaikan permohonan maaf mengenai pertandingan yang tersiar di episode-5 , kami tidak bermaksud untuk merendahkan negara, pemain, atau penonton tertentu. Namun demikian, kami mohon maaf atas beberapa adegan yang telah menyinggung pemirsa kami dari Indonesia. Kami akan memperhatikan dengan seksama untuk episode selanjutnya,” tutur akun @sbsnow_insta.

Sumber Foto : IMDb

Namun, tidak selesai di situ,  pada tanggal 18 Juni, judul drama “Racket Boys” berubah pada laman IMDb menjadi “Racket Racist” dan rating turun drastis menjadi 1,0/10 yang tadinya 8,5/10. Meski SBS sudah meminta maaf dan rating dari drama “Racket Boys” itu turun drastis, warganet Indonesia masih banyak yang belum terima. Mereka meminta permintaan maaf yang resmi dari SBS.

(AR/TAR)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

free da pa checker
newsspencer.com
iqos terea
iqos sipariş
iqos terea ankara
iqos terea istanbul
ilbet
betsat giriş
deneme bonusu veren siteler
deneme bonusu veren siteler
betcio
grandpashabet 2198
misbahis
misbahis
misbahis giriş
maltcasino
mavibet
otobet
betredi
betredi giriş
casibom
casibom giriş