Sumber: kompas.com
Jumlah pemudik Lebaran 2022 diprediksi membludak hingga 79,4 juta orang, berdasarkan hasil survei Badan Litbang (Balitbang) Kementerian Perhubungan (Kemenhub). Hasil survei Balitbang Kemenhub mengungkapkan, jumlah pemudik yang berencana menggunakan mobil pribadi sebanyak 23 juta orang. Untuk pemudik yang menggunakan mobil pribadi membutuhkan persiapan khusus supaya perjalanan aman dan nyaman. Berikut persiapan mudik dengan mobil pribadi yang perlu Anda lakukan sebelum mudik.
- Persiapkan jadwal perjalanan
Pemudik yang menggunakan mobil hendaknya mempersiapkan jadwal perjalanan. Jadwal perjalanan ini termasuk rencana titik pemberhentian untuk beristirahat selama perjalanan. Rencana perjalanan ini lebih disarankan dibuat bersama dengan anggota keluarga lainnya yang turut serta pada mudik lebaran.
- Istirahat cukup
Tips yang tak kalah pentingnya jika mudik mengendarai mobil pribadi adalah istirahat secara berkala selama perjalanan. Tujuannya untuk mengembalikan stamina yang turun selama perjalanan. Pilih lokasi istirahat yang nyaman serta tidak menggangu pemudik lainnya, seperti di rest area. Oleh sebab itu, penting untuk merencanakan perjalanan di awal sebelum mudik termasuk menentukan lokasi istirahat. Pemudik juga harus mengusahakan untuk melakukan tidur singkat dan bertenaga atau power nap setelah berkendara dua sampai empat jam. Dengan demikian, tubuh akan terasa lebih segar sehingga fokus pun meningkat.
- Pastikan kondisi mobil prima
Diingatkan untuk para pemudik penting untuk memastikan kondisi mobil dalam keadaan prima. Ada lima aspek mobil yang harus dicek, meliputi lampu, ban, suspensi, serta cairan pada mesin seperti oli, air radiator, air aki, minyak rem, dan lain sebagainya. Selanjutnya, pemudik juga perlu memastikan setiap fitur keamanan pada mobil berfungsi dengan baik. Fitur keamanan pada mobil tersebut, antara lain air bag, alat pendeteksi titik buta (blind spot detector), sabuk pengaman (seat belt), dan lainnya.
- Jaga jarak
Tips mudik naik mobil lainnya adalah menjaga jarak dengan kendaraan lain terutama di bagian depan. Dalam hal ini, pemudik membutuhkan fisik tubuh prima sehingga bisa menjaga fokus. Selain itu, pemudik diimbau untuk tetap mengontrol emosi dalam menyikapi kondisi lalu lintas. Sebab, bukan rahasia lagi jika mudik lebaran identik dengan macet panjang. Agar bisa mengontrol emosi, maka pemudik disarankan istirahat terlebih dahulu ketika merasa lelah atau mengantuk.
- Tidak membawa barang berlebih
Sumber: today.line.me
Setiap pemudik tentunya ingin membawa oleh-oleh untuk keluarga di kampung halaman. Namun, pemudik yang menggunakan mobil pribadi disarankan untuk tetap menghindari membawa barang bawaan berlebihan.
- Jaga kondisi tubuh
Menjaga kondisi tubuh tetap prima sebelum perjalanan mudik merupakan hal utama yang harus diperhatikan. Tujuannya, untuk mengantisipasi tubuh tidak cepat lelah selama perjalanan. Tips agar kondisi tubuh prima sebelum mudik adalah istirahat cukup dengan tidur minimal enam sampai delapan jam sehari sebelum mulai mudik.
- Makan makanan bergizi
Untuk memastikan kondisi tubuh tetap fit, pemudik yang menggunakan mobil membutuhkan asupan makanan bergizi saat santap sahur dan buka puasa. Jika perlu, pemudik bisa mengonsumsi vitamin untuk menjaga stamina.
- Hindari persiapan mepet waktu mudik
Pemudik hendaknya menghindari bersiap-siap pada waktu mepet dengan jadwal keberangkatan. Sebab, barang-barang bawaan berpotensi tercecer bahkan tertinggal apabila dalam kondisi terburu-buru. Oleh sebab itu, pemudik sebaiknya mengemas barang minimal 2-3 hari sebelum hari keberangkatan. Waktu tersebut terbilang ideal dibandingkan mempersiapkan pada H-1 sebelum keberangkatan.
- Pelajari rute
Sumber: fajarpendidikan.co.id
Tips agar mudik menggunakan mobil lebih nyaman adalah mempelajari rute perjalanan. Pemudik hendaknya memahami rute yang akan dilintasi meskipun ada fasilitas peta digital dari smartphone. Rute yang perlu dijalani meliputi jalur yang akan dilalui, kondisi jalan, lokasi istirahat (rest area), hingga letak posko kesehatan terdekat. Selain itu, pahami juga jalur-jalur rawan macet yang hendak Anda lewati. Pemudik bisa memanfaatkan bantuan fitur peta digital pada gawai. Caranya, tandai titik-titik lokasi yang dibutuhkan sehingga mudah untuk diakses jika sewaktu-waktu dibutuhkan. (VA/AIV)
You may also like
-
Update Harga BBM Awal Tahun 2025: Pertamax Naik Per 1 Januari, Berikut Daftar Lengkapnya
-
Closing WiraWiri 2024: Melahirkan Generasi Wirausaha Tangguh dari Kampus untuk Nusantara
-
Dolar AS Terus Menguat, Menimbulkan Kekhawatiran di Pasar Global
-
Pesona Keharuman Parfum Lokal Kualitas Dunia
-
APBN Defisit Lagi, Apa Artinya untuk Ekonomi Indonesia?