BATC 2020: Tim Putra menjadi Juara Grup, Tim Putri Meraih Runner-Up Grup

 

Perhelatan Badminton Asia Team Championship (BATC) tahun ini dilaksanakan pada 11-16 Februari 2020 di Manila, Filipina. BATC kali ini mempertemukan tim putra di grup A dengan melawan tim Korea Selatan, sedangkan tim putri melawan tim tuan rumah dan tim Thailand.

Babak penyisihan grup sudah dilaksanakan pada 12 Februari 2020, tim putra Indonesia berhasil mengamankan posisi juara grup A. Poin untuk Indonesia sebanyak 4 poin di mana poin pertama disumbang oleh Anthony Sinisuka Ginting dengan permainan rubber game. Permainan super ketat itu dimenangkan Anthony setelah mendapat skor 24-22, 19-21, dan 21-16 atas Heo Kwang Hee.

Pasangan ganda putra nomor 1 dunia Marcus Fernaldi Gideon-Kevin Sanjaya Sukamuljo juga turut menyumbang poin 2-0 untuk Indonesia dengan mengalahkan Choi Sol Gyu-Kim Won Ho dengan skor 21-14 dan 21-16. Partai berikutnya mempertemukan Jonatan Christie yang harus melawan atlet senior Korea Selatan, Son Wan Ho. Pertandingan tersebut membawa keunggulan bagi Korea Selatan setelah Son Wan Ho berhasil menumbangkan salah satu atlet kebanggaan Indonesia dengan skor 16-21 dan 25-27.

Laju perolehan poin Korea Selatan pun ditekan oleh Indonesia setelah Fajar Alfian-Muhammad Rian Ardianto berhasil mengalahkan Na Sung Seung-Wang Chan dengan straight game 21-10 dan 21-14. Keadaan Korea Selatan semakin terdesak setelah Shesar Hiren Rhustavito juga ikut menyumbang poin sehingga membawa Indonesia keluar sebagai juara grup A. Melawan Kim Dong Hoon dengan rubber game, Shesar memenangi laga kontra Korea Selatan melalui skor 15-21, 21-13, dan 21-14. Namun, walaupun unggul atas Korea Selatan, kedua negara pun berhak melangkah maju ke babak perempat final yang akan dihelat pada 14 Februari 2020.

Pada babak penyisihan grup putri, Indonesia berhasil menyapu bersih kemenangan atas Filipina dengan skor 5-0. Sejumlah atlet papan atas turut menyumbang poin untuk Indonesia seperti dari sektor tunggal yakni Gregoria Mariska Tunjung, Ruselli Hartawan, dan Putri Kusuma Wardani dan dari sektor ganda yaitu Greysia Polii-Apriyani Rahayu dan Siti Fadia Silvia-Ribka Sugiarto.

Langkah tim putri Indonesia belum berhenti sampai di sana, pada 13 Februari 2020 di Rizal Memorial Coliseum, tim putri Indonesia harus berhadapan dengan tim putri Thailand yang menduduki unggulan ke-4. Meskipun tidak memboyong atlet tunggal putri kebanggaan Thailand, Ratchanok Intanon, Thailand tetap menang laga atas Indonesia dan keluar sebagai juara grup Y.

Poin pertama Indonesia disumbangkan oleh Gregoria Mariska Tunjung dengan dua gim langsung, 21-16 dan 21-12 atas Busanan Ongbamrungphan. Dua partai selanjutnya mempertemukan ganda putri Ni Ketut Mahadewi Istarani-Apriyani Rahayu berhadapan dengan Jongkolphan Kititharakul-Rawinda Prajongjai, dan partai tunggal putri Ruselli Hartawan melawan Pornpawee Chochuwong. Sayangnya, dua partai tersebut membawa keunggulan Thailand sehingga poin keunggulan 2-1 untuk Thailand. Ketut-Apri harus mengakui keunggulan Jongkolphan-Rawinda dengan skor 13-21, 21-15, dan 17-21, sedangkan Ruselli kalah bermain rubber game dengan skor 19-21, 21-18, dan 16-21.

Pada partai ganda putri berikutnya, Siti Fadia Silvia-Ribka Sugiarto berhasil membawa Indonesia menyamakan kedudukan 2-2 atas Thailand dengan mengalahkan Chayanit Chaladchalam-Phataimas Muenwong pada dua gim langsung. Pertandingan Fadia-Ribka atas pasangan Thailand berhasil dimenangkan oleh pasangan Indonesia dua gim langsung dengan skor 21-17 dan 21-12.

Sayangnya, di partai penentuan juara grup Y Choirunnisa belum mampu menyumbang poin untuk Indonesia sehingga Thailand berhasil meraih juara grup Y. Choirunnisa yang harus berhadapan dengan Phittayaporn Chaiwan pun dikalahkan straight game dengan skor 18-21, 10-21 sehingga Phittayaporn Chaiwan membawa kemenangan 3-2 untuk Thailand pada grup Y. Babak berikutnya yakni perempat final yang akan dilaksanakan pada 14 Februari 2020, semangat untuk tim Indonesia! (DHZ/MSA).

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *